ZONAUTARA.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM melaksanakan operasi pasar murah di Balai Desa Bungko, Kamis (12/9/2024), sebagai upaya pengendalian inflasi akibat kenaikan harga bahan pokok, terutama beras.
Operasi pasar murah ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, yang menekankan bahwa pemerintah hadir untuk membantu masyarakat yang terdampak lonjakan harga.
“Operasi pasar murah ini hadir karena adanya kenaikan harga bahan pokok, terutama beras. Kami ingin memastikan kebutuhan pangan masyarakat, terutama yang kurang mampu, bisa terpenuhi,” ujar Mokoginta.
Pemkot bekerja sama dengan Perum BULOG, menyediakan beras dengan harga yang disubsidi sebesar 40 persen dari harga pasar. Dana subsidi tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kotamobagu.
Selain membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga lebih terjangkau, program ini juga diharapkan dapat menekan harga beras di pasaran yang melonjak akibat banjir di wilayah Dumoga, lumbung pangan Bolaang Mongondow Raya.
“Program pasar murah ini bertujuan untuk menurunkan harga beras di pasar, agar masyarakat kembali mampu membeli kebutuhan pokok mereka,” tambah Mokoginta.
Operasi pasar murah ini menyediakan 400 paket bahan pokok yang terdiri dari beras 5 kg, gula 1 kg, dan minyak goreng 1 liter, dengan harga Rp70 ribu per paket.