TOMOHON, ZONAUTARA.COM – Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Tomohon, Ir. Fereydy Kaligis, M.A.P., membuka secara resmi kegiatan Lokakarya Muatan Lokal (Mulok) bagi para guru sekolah dasar se-Kota Tomohon, pada Selasa (29/10/2024) di AAB Guest House Tomohon.
Lokakarya ini dijadwalkan akan diselenggarakan selama tiga hari, dari tanggal 29 hingga 31 Oktober 2024, bertempat di AAB Guest House Tomohon.
Dalam sambutannya, Kaligis menekankan pentingnya pendidikan yang berbasis kearifan lokal sebagai fondasi pembentukan karakter dan pemahaman budaya daerah bagi generasi muda.
“Lokakarya ini merupakan langkah penting untuk memperkaya dan memperkuat pendidikan berbasis kearifan lokal. Melalui program muatan lokal, kita dapat menanamkan nilai-nilai dan tradisi yang mencerminkan identitas budaya Tomohon kepada anak-anak kita,” ujar Kaligis.
Ia menambahkan bahwa program muatan lokal memiliki peran strategis dalam membantu guru memahami dan mengembangkan materi pendidikan yang relevan dan menarik bagi siswa, sehingga mampu menumbuhkan generasi yang mencintai dan bangga pada identitas budaya mereka.
Kaligis juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini dan berharap para peserta dapat mengikuti sesi lokakarya dengan penuh semangat.
Lokakarya ini menghadirkan narasumber berpengalaman, yaitu Pdt. Audy Sewow, M.Th., dari Leadership Team – Partnership Department PPA, serta Luminda Tahapary, S.Pd., dan Sisca Chandra, S.I.P., yang merupakan Tim Multi Lingual Education Specialist. Kegiatan ini diikuti oleh para guru sekolah dasar se-Kota Tomohon.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon, Dr. Juliana Karwur, M.Kes., M.Si., yang mendukung penuh upaya peningkatan pemahaman budaya lokal di lingkungan pendidikan.