ZONAUTARA.com – Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Joi E. B. Oroh, turut hadir dalam peringatan puncak Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia ke-76 yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa (10/12/2024).
Kegiatan ini mengambil tema “Harmoni Dalam Keberagaman Menuju Indonesia Emas 2045”, sejalan dengan visi membangun bangsa yang menjunjung tinggi keberagaman dan hak asasi manusia. Momentum ini juga memperingati 76 tahun Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM) yang diadopsi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 10 Desember 1948.
Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, Menteri HAM Natalius Pigai, serta Wakil Menteri HAM Mugiyanto. Selain itu, hadir pula Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro dan sejumlah pejabat tinggi lainnya.
Dalam sambutannya, Menteri HAM Natalius Pigai menekankan bahwa penghormatan terhadap HAM merupakan tanggung jawab fundamental pemerintah Indonesia. “Pembangunan hukum hingga 2045 diarahkan pada terwujudnya supremasi hukum yang adil, pasti, dan bermanfaat, yang berlandaskan HAM,” kata Natalius.
Pada kesempatan yang sama, penghargaan Kabupaten/Kota Peduli HAM diberikan kepada 10 provinsi, antara lain DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Banten. Provinsi tersebut dinilai berdasarkan nilai murni tertinggi dalam indikator Kabupaten/Kota Peduli HAM.
Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyebut Hari HAM Sedunia sebagai tonggak global penting dalam sejarah modern. “Hari ini menjadi pengingat akan prinsip universal bahwa setiap individu, tanpa memandang perbedaan ras, agama, atau status sosial, memiliki hak yang harus dihormati,” ujar Yusril.
Ia juga menyoroti pentingnya tema “Harmoni Dalam Keberagaman” sebagai refleksi dari kekayaan keberagaman Indonesia yang harus terus dijaga untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Pj Bupati Sitaro, Joi E. B. Oroh, dalam pernyataannya, mengapresiasi langkah-langkah pemerintah dan daerah dalam memajukan HAM. “Kami akan terus mendukung program yang berfokus pada penghormatan hak asasi manusia, menjaga toleransi, dan meningkatkan indikator yang mendukung upaya ini,” tegas Oroh.
Peringatan Hari HAM Sedunia ke-76 ini menjadi pengingat bagi seluruh elemen bangsa, baik pemerintah, masyarakat sipil, maupun pelaku usaha, untuk terus memperkuat kolaborasi dalam menciptakan peradaban yang menghormati hak-hak setiap manusia.