Kepala BGN ungkap syarat calon mitra MBG, targetkan 937 dapur umum di akhir Januari 2025

David Sumilat
Penulis: David Sumilat Editor: david
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi dimulai, tampak program MBG mulai berjalan di SMP Katolik Hati Kudus, Manado, pada Senin, (6/1/2025). (Foto: Zonautara.com)

ZONAUTARA.com – Pemerintah Republik Indonesia melalui Badan Gizi Nasional (BGN) resmi meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin, 6 Januari 2025.

Program ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak sekolah, ibu hamil, dan menyusui.

Menurut Hasan Nasbi, Kepala Komunikasi Kepresidenan RI, program MBG langsung diimplementasikan di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi.

Hasan menyatakan bahwa program ini menjadi pencapaian besar, mengingat pelaksanaannya dimulai tepat di hari ke-78 masa pemerintahan Presiden Prabowo.

“Kita bersyukur program ini tidak menunggu 100 hari pertama. Ini adalah momen bersejarah untuk memperbaiki standar gizi nasional,” ujar Hasan dalam keterangan pers pada Minggu, 5 Januari 2025.

Program MBG dirancang khusus untuk memastikan pemenuhan kebutuhan gizi nasional, terutama bagi anak-anak usia sekolah dan ibu hamil menyusui.

Setiap porsi makanan yang disajikan dalam program ini telah melalui pengawasan ketat dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Advertisment:

SPPG bertugas memantau standar kebersihan, kualitas gizi, dan pengelolaan limbah di setiap dapur yang terlibat dalam program MBG.

Hasan menegaskan bahwa pengelolaan limbah menjadi salah satu prioritas utama program ini.

“BGN berkomitmen untuk meminimalkan limbah di setiap dapur MBG. Kami menggunakan nampan stainless steel yang higienis dan ramah lingkungan untuk mendukung keberlanjutan,” jelas Hasan.

Pemerintah RI juga berharap target 937 dapur MBG dapat tercapai pada akhir Januari 2025 dan dapat melayani 20 juta penerima manfaat, mulai dari anak sekolah di tingkat PAUD hingga SMA, balita, ibu hamil dan menyusui.

Di sisi lain, BGN juga membuka kesempatan bagi pihak yang ingin menjadi mitra dalam program MBG. Berikut ini ulasan selengkapnya.

Syarat Jadi Mitra MBG

Dalam kesempatan berbeda, Kepala BGN, Dadan Hindayana menyebut sejumlah syarat yang perlu dipenuhi lembaga atau individu yang ingin bekerja sama dalam program MBG.

Pertama, calon mitra program MBG yang dijalankan BGN perlu memiliki status legal yang jelas.

“Mitra wajib memiliki status hukum yang sah, seperti berbadan hukum atau memiliki rekomendasi resmi dari lembaga terpercaya,” sebut Dadan dalam keterangan tertulis di Jakarta, pada Selasa, 31 Desember 2024 lalu.

Kedua, calon mitra program yang diusung Prabowo itu dapat berkontribusi secara konsisten, seperti terkait pendanaan hingga fasilitas.

Kemudian, pihak yang mendaftar juga harus memiliki misi yang sejalan dengan BGN dalam menciptakan masyarakat sehat melalui gizi yang optimal.

Terakhir, Dadan menegaskan calon mitra MBG juga perlu memberikan informasi detail terkait lokasi dan penerima manfaat.

“Calon mitra perlu memberikan informasi detail tentang area operasi dan komunitas yang akan menjadi penerima manfaat program, seperti sekolah atau panti sosial,” tegasnya.

Daftar ke Situs Resmi BGN

Dalam kesempatan yang sama, Dadan menuturkan calon mitra yang ingin mendaftar dapat melalui situs web resmi BGN: mitra.bgn.go.id.

“Silakan masuk menggunakan email baru yang didaftarkan melalui website kami (BGN),” tutur Dadan.

Kepala BGN itu juga menjelaskan informasi yang dibutuhkan calon mitra program makan gratis akan tersedia pada situs resmi tersebut.

“Di sana (situs resmi MBG), semua informasi yang dibutuhkan akan tersedia, termasuk panduan teknis dan formulir pendaftaran,” jelas Dadan.

Dadan juga membeberkan MBG terbuka bagi seluruh elemen masyarakat yang ingin berkontribusi, mulai dari pelaku usaha, pemerintah daerah, dan komunitas lokal.

“BGN menyambut ide-ide inovatif dari mitra untuk memperluas jangkauan program ke seluruh wilayah Indonesia,” bebernya.

Cara Isi Data Diri hingga Proses Verifikasi

Pemerintah RI tengah berupaya menciptakan ekosistem yang mendukung kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat perekonomian lokal lewat bahan pangan dalam negeri.

Bagi yang berminat menjadi mitra dalam program makan gratis, pendaftaran di situs resmi BGN tidak dipungut biaya apapun.

Calon mitra MBG perlu berhati-hati terhadap tindakan penipuan yang mengatasnamakan program tersebut.

Pendaftaran sebagai mitra MBG dilakukan melalui situs mitra.bgn.go.id, kemudian login dengan email dan kata sandi. Peserta akan diarahkan untuk membuat akun baru dan melengkapi formulir pendaftaran.

Kemudian, Calon mitra MBG perlu mengisi data diri dengan memasukkan informasi seperti nama, email, nomor telepon, jenis usaha, hingga kata sandi.

Selanjutnya, peserta juga perlu melampirkan dokumen administratif yang diminta, yakni KTP, NPWP, dan NIB. Sebelum klik ‘Daftar’ pastikan dokumen tersebut sudah lengkap.

Jika sudah melakukan proses pendaftaran, BGN akan memverifikasi data serta menyeleksi kemampuan penyediaan makanan bergizi dari calon mitra MBG.

***



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
Follow:
Pewarta yang menggeluti jurnalisme data, lingkungan, dan lainnya, telah menjelajahi berbagai aspek jurnalistik selama lebih dari 10 tahun.
Leave a Comment

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.