ZONAUTARA.com – Wali Kota Kotamobagu, Wenny Gaib, mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat untuk segera melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan mereka sebelum batas waktu yang ditetapkan. Hingga saat ini, dari 2.000 lebih ASN di Kotamobagu, baru sekitar 800 yang telah melaporkan SPT-nya.
“Hingga saat ini masih banyak ASN yang belum melaporkan SPT. Kami berharap seluruh ASN dapat segera memenuhi kewajiban ini sebelum batas waktu yang ditentukan,” ujar Wenny Gaib saat ditemui oleh Zonautara.com.
Sebelumnya, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama menyerahkan SPT Tahunan kepada Wakil Wali Kota Kotamobagu, Rendy Mangkat, dalam apel pagi yang berlangsung di halaman Kantor Wali Kota Kotamobagu pada Kamis (13/3/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Pekan Panutan Pajak yang bertujuan untuk memberikan contoh kepada masyarakat tentang pentingnya kepatuhan dalam pelaporan pajak.
Kepala Kantor Pajak Kotamobagu, Novi Muniarto, menjelaskan bahwa Pekan Panutan Pajak digelar untuk menegaskan bahwa pimpinan daerah adalah teladan dalam pemenuhan kewajiban perpajakan.
“Dengan kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa para pemimpin daerah adalah pelopor dalam kepatuhan pajak. Kami berharap masyarakat juga bisa mengikuti jejak mereka,” ujar Novi Muniarto.
Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menyambut baik inisiatif ini dan berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakan tahun 2024.
Batas waktu pelaporan SPT pribadi adalah hingga 31 Maret 2025, sedangkan untuk SPT Badan diberikan waktu hingga 30 April 2025.
“Kami berharap dengan kepatuhan pajak, kita bisa berkontribusi dalam pembangunan Indonesia,” tambah Kepala Kantor Pajak Kotamobagu.
Bagi masyarakat dan ASN yang belum melaporkan SPT, dapat segera melakukannya secara online melalui laman resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) untuk menghindari sanksi keterlambatan. Dengan melaporkan SPT tepat waktu, masyarakat turut mendukung pembangunan daerah dan nasional.