ZONAUTARA.com – Sabtu (05/04/2025) pagi, beredar informasi terkait Bendungan Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut) mengalami spill out atau kondisi di mana air meluap dari bendungan karena kapasitasnya telah terpenuhi.
Melimpasnya air di Bendungan Lolak disebabkan curah hujan tinggi yang terjadi di hulu sungai Jumat malam.
Namun Kepala UPB Lolak Daniel Simalango menyebut kondisi tersebut tidak mengkhawatirkan.
Ia menjelaskan, kondisi spill out di Bendungan Lolak masih dalam batas wajar dan tidak berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat.

“(Spill out) dari mercunya cuma sekitar 20 cm,” ujar Daniel saat dihubungi Zonautara.com.
Menanggapi kondisi tersebut, pihaknya melakukan upaya penurunan permukaan air dengan cara membuka pintu air.
“Tapi ini kita sudah turunkan. Kita lihat sudah tidak hujan lagi, dibuka (pintu airnya). Kemarin cuma buka kecil tapi (hari ini) kita coba buka lebih besar,” terangnya.
Menurutnya, upaya penurunan permukaan air di Bendungan Lolak tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat mengingat daya tampung Sungai Lolak yang besar bila dibandingkan dengan volume air yang dialirkan.
“Ini kita buka pintu cuma 13 m3/detik, sedangkan kapasitas Sungai Lolak 147 m3/detik. Jadi ini tidak masalah,” pungkasnya.