MANADO, ZONAUTARA.com – Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2017 yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menyebutkan bahwa tingkat kemiskinan di Bumi Nyiur Melambai pada Maret 2017 sebesar 8,10 persen atau sebanyak 198,88 ribu jiwa.
Kepala Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Sulut Ahmad Azhari mengungkapkan, pada Maret 2016 tingkat kemiskinan Provinsi Sulut tercatat sebesar 8,34 persen atau 202,82 ribu jiwa. Dengan kata lain tingkat kemiskinan Maret 2017 dibandingkan dengan Maret 2016 hanya turun tipis, yaitu sebesar 0,24 persen, yang secara absolut turun sekitar 3,94 ribu jiwa.
“Tingkat kemiskinan Provinsi Sulut mengalami penurunan secara berturut-turut selama 4 semester atau sejak bulan September 2015,” jelasnya.
Penduduk miskin di Sulut, lanjutnya, masih didominasi penduduk di daerah perdesaan. Dari 198,88 ribu jiwa penduduk miskin pada Maret 2017, hampir 70 persennya berada di daerah perdesaan. Pola tersebut sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Pada Maret 2017 terdapat gap persentase kemiskinan sebesar 5,63 persen antara perdesaan dan perkotaan.
“Persentase penduduk miskin di perdesaan dua kali lipat perkotaan. Semakin menegaskan fakta bahwa kantong kemiskinan berada pada daerah perdesaan,” kata Azhari.
Dikatakannya lagi, penurunan kemiskinan di Provinsi Sulut terekam turun secara merata, baik di daerah perdesaan maupun perkotaan. Hal tersebut ditunjukkan oleh tingkat kemiskinan di wilayah perkotaan dan perdesaan sama-sama mengalami penurunan, seiring dengan penurunan kemiskinan Provinsi Sulut.
Sekalipun demikian, pada periode Maret 2014 – Maret 2017 tingkat kemiskinan Provinsi Sulut selalu di bawah angka nasional. Tren kemiskinan di Provinsi Sulut pada periode Maret 2014 – Maret 2017 berfluktuasi dengan angka yang relatif kecil dan berada pada range 8,1 – 8,98 persen. Pada periode yang sama, tingkat kemiskinan Maret 2017 adalah yang terkecil. Penurunan terbesar terjadi pada Maret 2016.
“Tingkat kemiskinan secara nasional menurut data Maret 2017 tercatat sebesar 10,64 persen atau setara dengan 27.771,22 ribu jiwa. Tingkat kemiskinan Provinsi Sulut pada Maret 2017 dibandingkan dengan 34 provinsi lainnya di Indonesia, berada di peringkat ke-14 terendah, namun di wilayah Pulau Sulawesi, kemiskinan Provinsi Sulut berada di urutan teratas,” terang Azhari.
Editor: Tomy A. Lasut