TALAUD, ZONAUTARA.com – Memasuki bulan Februari, Kabupaten Kepulauan Talaud dilanda cuaca yang cukup ekstrem. Di mana, sejak Minggu (27/1/2019), Kepulauan Talaud diguyur hujan dari kategori sedang sampai dengan keras dan disertai angin kencang.
Akibatnya, beberapa pelayaran dari dan menuju ke Manado mengalami keterlambatan.
“Biasanya jam 7 pagi kapal sudah berlabuh di pelabuhan, hari ini jam 10 baru tiba dari Manado,” ungkap Angki Karundeng, salah satu penumpang saat ditemui di pelabuhan, Selasa (29/1/2019).
Curah hujan yang tinggi dan angin kencang pun mengakibatkan masyarakat Kepulauan Talaud yang sebagian besar berprofesi sebagai petani dan nelayan pun tidak bisa beraktivitas.
Selain curah hujan yang tinggi, gempa berkekuatan Magnitudo 5.0 terjadi di Kepulauan Talaud. Dilansir dari laman BMKG, gempa berkekuatan magnitudo 5.0 terjadi sekitar pukul 12.26 Wita, dengan kedalaman 114 Km dan jarak 129 Km barat laut Kepulauan Talaud.
Namun, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, bahkan getaran gempa tidak terasa sampai di wilayah Melonguane, Kepulauan Talaud.
Editor : Christo Senduk
Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat
