BITUNG – Program TMMD ke-105 TA. 2019 merupakan program lintas sektoral, maka suksesnya penyelenggaraan TMMD tidak terlepas dari peran serta pemerintah di Kota Bitung hingga warga Kelurahan Duasudara dan sekitarnya.
Dansatgas TMMD 105 menegaskan, TMMD dalam penyelenggaraannya harus melalui proses perencanaan yang matang dengan mengutamakan aspirasi dari bawah (bottom up planning).
“Proses ini mewadahi kepentingan masyarakat di daerah sasaran secara komprehensif dan integral,” tegas Dansatgas.
Permasalahan yang terjadi saat ini, kata Dansatgas, seperti radikalisme, terorisme, sikap intoleran, provokasi dan adu domba, serta penyalahgunaan narkoba.
“Oleh karena itu, dibutuhkan pembangunan yang menyeluruh agar masyarakat memahami dan menyadari hal tersebut. Upaya itu tidaklah semudah membalik telapak tangan namun upaya yang membutuhkan konsistensi, komitmen, dan kerja keras kita semua, seluruh masyarakat desa ini,” katanya.
Dansatgas menambahkan, pelaksanaan TMMD ke-105 Kodim 1310/Bitung selain membantu pemerintah dalam pembangunan juga dapat menghemat anggaran karena TNI yang bekerja langsung bersama-sama dengan rakyat, pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa juga dapat mempererat hubungan TNI dengan rakyat dan menghapus kesan takut pada masyarakat tentang sosok seorang prajurit TNI, serta mempererat kerja sama TNI dengan pemerintah daerah khususnya dalam pembangunan yang ada di daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tandasnya.