BITUNG – TMMD digunakan sebagai sarana mendekatkan kecintaan TNI terhadap rakyatnya dan sebagai sarana menumbuhkembangkan sifat gotong-royong dan semangat persatuan dan kesatuan yang merupakan ciri khas bangsa Indonesia.
Hal inilah yang sedang diterapkan oleh anggota Satgas TMMD ke-105 TA. 2019 di Kelurahan Duasudara Kecamatan Ranowulu Kota Bitung.
“Sebagai prajurit TNI harus bisa memberi contoh bagi masyarakat bagaimana caranya menjaga persatuan dan kesatuan dalam perbedaan,” terang Kopda Yaved anggota Satgas TMMD Kodim 1310/Bitung.
Ketulusan, kesederhanaan dan sopan santun yang diperlihatkan oleh anggota Satgas TMMD 105 selama bergaul dengan masyarakat bisa menjadi satu penilaian yang mampu mencuri hati masyarakat.
“Kini dalam setiap kesempatan, masyarakat Duasudara tak merasa canggung ataupun takut lagi kepada tentara,” terangnya.
Ketulusan dan kesederhanaan serta sopan santun yang diperlihatkan oleh anggota Satgas TNI selama lebih kurang 7 hari ini sangat diapresiasi warga Duasudara.
Oleh sebab itu warga tidak segan-segan dan tidak keberatan jika rumahnya dijadikan tempat untuk istirahat anggota Satgas TMMD ke-105 Kodim 1310/Bitung.
“Makanan-makanan yang disediakan warga Duasudara sangatlah enak seperti di kampung sendiri, bahkan kalau dipikir-pikir baru 7 hari disini rasanya seperti sudah bertahun-tahun keakrabannya,” tambahnya.