BITUNG – Dengan dibangunnya jalan baru sepanjang 4.400 meter, oleh satgas TMMD ke-105 Kodim 1310/Bitung, warganya yang berprofesi sebagai penebang pohon akan merasa sangat diuntungkan.
Keuntungan yang didapatkan adalah akses jalan yang sebelumnya rusak dan sulit dilalui kendaraan apabila membawa alat senso yang berat. Kini menjadi lebih mudah dengan kondisi jalan seperti sekarang ini, hanya kendala apabila turun hujan tanah masih licin.
Lurah Duasudara mengatakan, di Kelurahannya memang ada beberapa warga yang berprofesi sebagai penebang pohon maupun penebang kayu. Baik kayu cempaka, nantu, akasia maupun pencari kayu hutan.
Ini memang dilatarbelakangi wilayah yang ada di Kelurahan Duasudara merupakan lahan perkebunan yang ditanami bermacam pohon milik warga.
“Ada beberapa warga saya yang berprosesi sebagai penebang pohon, otomatis mereka merasa senang dan merasa diuntungkan dengan pembangunan jalan baru ini,” ungkap Lurah Lucky Runtuwene.
Julius (47), warga Kelurahan Duasudara salah seorang tukang senso atau penebang kayu, yang mewakili rekan-rekan sesama penebang kayu mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran TNI Kodim 1310/Bitung yang telah membuka jalan setapak menjadi 6 meter.
”Dibangunnya jalan ini, akan mempermudah pekerjaan saya kalo ada pesanan dari pemilik lahan untuk menebang pohonnya. Terutama pada saat saya membawa alat senso menjadi lebih mudah dan terasa ringan karena jalannya sudah bagus dan rata. Kalau dulu jalannya masih terjal dan licin, saya kadang mengalami kesulitan membawa senso yang berat ini, resiko jatuh dan terpeleset apalagi kalau musim hujan jalan sangat becek dan licin. Terima kasih TMMD ke-105 Kodim 1310/Bitung,” katanya.