TOMOHON, ZONAUTARA.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon menaruh perhatian serius terhadap Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Namun begitu, stakeholder terkait pun diminta untuk turut berperan aktif guna mewujudkan PAUD yang berkualitas.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman melalui Sekretaris Daerah Kota (Sekkot) Tomohon Harold V Lolowang pada Kegiatan Publikasi dan Sosialisasi PAUD tahun 2019, yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah (Dikbud) Kota Tomohon, di AAB Guest House, Kamis (3/10/2019).
Lolowang mengatakan, dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya di bidang PAUD, Pemkot Tomohon berusaha untuk meningkatkan kinerja sektor pendidikan antara lain, yaitu perluasan dan pemerataan akses PAUD, peningkatan mutu, relevansi dan daya saing, penguatan tata kelola, akuntabilitas, dan citra publik.
“Untuk mewujudkan hal tersebut, seluruh stakeholders harus bekerjasama dan saling bahu membahu untuk merealisasikannya, yakni Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan, serta pengelola PAUD dan lingkup terkecil, yaitu keluarga,” ujar Lolowang.
Dia menjelaskan, keluarga berperan penting dalam pendidikan seperti yang tertulis dalam Permendikbud 30 tahun 2017 tentang pelibatan keluarga terhadap pendidikan.
Lolowang berharap, Bunda PAUD baik Kelurahan dan Kecamatan beserta pendidik dalam Pendidikan Anak Usia Dini bekerja sama dalam mewujudkan PAUD di Kota Tomohon yang berkualitas.
“Bunda PAUD pada masing-masing Kecamatan dan Kelurahan, serta Kepala Lembaga PAUD untuk dapat berperan aktif, serta memposisikan diri sebagai motivator untuk memajukan Pendidikan Anak Usia Dini yang berkualitas,” pungkas Lolowang.
Kepala Dinas Dikbud Tomohon Juliana Dolvien Karwur dalam laporannya menjelaskan, tujuan kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan SDM para pelaku PAUD yang ada di Kota Tomohon.
Tampil sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah Kota Tomohon dr Olga Karinda.
Editor : Christo Senduk