ZONAUTARA.com – Kejadian orang diterkam buaya kembali terjadi. Kali ini menimpa seorang nelayan berusia 20 tahun di pulau Balabac, Palawan, Filipina.
Sebagaimana yang dilaporkan AFP , buaya air asin itu menarik secara tiba-tiba korban dari atas perahunya, usai memancing bersama salah satu temanya pada Selasa (8/10/2019).
Kepolisian daerah setempat, Socrates Faltado memberi keterangan bahwa keberadaan korban baru diketahui saat penduduk setempat, menemukan tubuh korban di dalam mulut buaya pemangsa itu.
Faltado menambahkan, buaya yang telah memangsa nelayan itu kemudian dibunuh dengan bahan peledak.
Di pulau Balabac telah banyak kali terjadi warga setempat menjadi korban terkaman buaya.
Juru bicara lembaga pemerintah yang mengurusi konservasi hewan, Jovic Fabello mengungkapkan, bahwa beberapa tahun lalu ada dua orang juga yang diterkam buaya. Keduanya tewas.
Awal tahun ini, seorang remaja berusia 15 tahun ikut menjadi korban buaya. Dan sebelum kejadian ini, ada seorang bocah berusia 10 tahun juga menjadi korban dimakan buaya.
“Kami harus mencari penyebab dari insiden ini yang salah satunya mungkin disebabkan karena perusakan habitat. Buaya-buaya itu hampir tidak punya tempat tinggal dan tidak punya cukup makanan di habitatnya,” kata Fabello.
Fabello menjelaskan, insiden buaya dengan manusia ini terjadi di tengah persaingan tempat hidup. Penduduk tidak mau mengalah dengan habitat buaya yang populasinya semakin banyak.
Editor: Ronny Adolof Buol