bar-merah

Miliarder bertambah, ketimpangan dengan si miskin semakin tinggi

Ilustrasi. (Pixabay.com)

ZONAUTARA.COM – Laporan lembaga nirlaba asal Inggris, Oxfam, menyebutkan, jumlah miliarder dari seluruh dunia semakin bertambah. Mengutip laporan Forbes dan Bank Swiss Credit Suisse, saat ini tercatat 2.153 miliarder di seluruh dunia.

Ironinya, kekayaan yang dimiliki para miliarder itu semakin membuka jurang ketimpangan dengan penduduk miskin. Kekayaan 22 miliarder dari daftar itu saja sudah lebih banyak dari harta apa saja yang dimiliki seluruh wanita di Afrika.

Jika semua kekayaan 2.153 miliarder itu digabungkan, maka itu setara dengan harta 4,6 miliar penduduk termiskin di planet ini.

Ironi lain kata Oxfam juga terjadi. Di tengah peningkatan kekayaan para miliarder tersebut, jumlah perempuan dan gadis miskin justru banyak.
Mereka banyak yang bekerja, tapi tidak dibayar secara layak.

“12,5 miliar jam pekerjaan tidak dibayar setiap hari dengan nilai setidaknya mencapai US$10,8 triliun per tahun,” kata mereka seperti dikutip dari AFP, Senin (20/1/2020).

“Ekonomi kita yang hancur berbaris di kantong para miliarder dan bisnis besar dengan mengorbankan laki-laki dan perempuan biasa. Tidak heran orang-orang mulai mempertanyakan apakah para milyarder seharusnya ada,” kata kepala Oxfam dari India Amitabh Behar.

Ia mengatakan ketimpangan tersebut perlu segera diatasi. Tapi, untuk menyelesaikan masalah tersebut semua pihak perlu bekerja sama dalam membuat kebijakan yang tepat. | CNN Indonesia

Editor: Ronny A. Buol



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com