ZONAUTARA.COM – Kota Kotamobagu kini mencatat ada lima kasus positif terkonfirmasi virus corona. Kelima orang yang saat ini telah menjadi pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Pobundayan Kotamobagu tersebut terkait dengan acara keagamaan di Gowa, Sulawesi Selatan.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulut, Steven Dandel merinci kelima kasus positif di Kotamobagu itu yakni Kasus-21, Kasus 22 dan Kasus 32 merupakan orang yang pernah menghadiri acara keagamaan di Gowa.
Sementara dua orang lainnya, yaitu Kasus-23 dan Kasus-24 merupakan orang yang melakukan kontak erat resiko tinggi atau keluarga dari orang yang positif covid-19 dari acara di Gowa.
Meski demikian, menurut Dandel, Kotamobagu belum dikategorikan sebagai daerah transmisi lokal.
Baca pula: Ini detil 12 kasus baru positif di Sulut
“Karena kasus di Kotamobagu baru generasi pertama, yang datang dari Gowa. Kalau sekian waktu kemudian terbukti ada generasi kedua yang positif, baru Kotamobagu bisa dikategorikan sebagai daerah transmisi lokal,” jelas Dandel kepada Zonautara.com, Kamis (23/4/2020) saat dijumpai di Dinas Kesehatan Provinsi Sulut.
Transmisi lokal merujuk pada suatu wilayah yang telah terjadi penjangkitan antar orang yang tinggal di dalam wilayah itu sendiri. Kota Manado sudah ditetapkan sebagai daerah transmisi lokal.
Saat ini secara akumulatif Sulawesi Utara telah mencatat sebanyak 32 kasus positif terkonfirmasi virus corona. Enam dari 32 orang tersebut sudah sembuh, dan tiga lainnya meninggal dunia.
Tonton: Video istilah teknis covid-19
Selain lima kasus positif virus corona di Kotamobagu, satu lagi kasus positif di Sangihe yang terkait acara keagamaan dari Gowa.
“Hari ini kita ketambahan 12 kasus positif yang tersebar di Manado, Sangihe, Kotamobagu dan Tomohon,” kata Dandel saat menggelar teleconference dengan sejumlah wartawan pada Kamis kemarin.
Editor: Ronny Adolof Buol