Berapa banyak rekening yang harus kita miliki, agar finansial kita rapih?

ZONAUTARA.COM – Tak dapat dipungkiri, pandemi memberikan banyak pelajaran dan pengalaman baru bagi masyarakat, utamanya dalam hal finansial. Banyak pekerja yang mengalami PHK, kehilangan penghasilan, bahkan beberapa perusahaan besar juga bangkrut. Orang-orang yang sebelumnya bergaya hidup terlalu boros dan tak kenal investasi tentu menyesal.

Sebuah titik balik yang besar, pandemi membuat banyak orang lebih sadar mengenai finansial dan mengatur keuangan menjadi lebih rapi. Saat ini, banyak orang yang baru sadar betapa pentingnya menyisihkan dana darurat.

Pakar keuangan Victoria Devine menyarankan, untuk mempermudah mengatur keuangan, seseorang perlu memiliki beberapa rekening. Setidaknya setiap orang memiliki enam akun rekening terpisah.

Menurut perempuan yang pernah masuk dalam 30 under 30 ini, pemisahan rekening berguna untuk melacak dan mengevaluasi rencana finansial yang sudah disusun.

Sangat pribadi memang terkait jumlah rekening bank tapi secara pribadi aku selalu menyarankan klien punya paling tidak enam, jadi mereka bisa memantau budget dan cashflow, setidaknya ada dua rekening untuk dana utama dan dana darurat ” ujarnya.

1. Rekening utama

Rekening ini menjadi tempat berkumpulnya pemasukan sebelum dibagi-bagi berdasarkan posnya masing-masing. Upayakan rekening ini bukan jenis rekening debit agar lebih disiplin dan tidak sembarangan dalam pemakaiannya.

2. Makanan dan senang-senang

Menurut Victoria, rekening kedua yang perlu dipunya adalah khusus keperluan bulanan seperti makanan, bensin, berbagai tagihan, juga untuk senang-senang.

Jika sulit untuk mengira-ngira berapa uang yang dibutuhkan per bulan, kamu mentransfer uang setiap minggunya tentu dengan jumlah yang sudah ditentukan. Victoria sendiri melakukannya setiap hari Kamis.

3. Dana darurat

Yang tak kalah penting adalah rekening khusus dana darurat. Hal ini sudah banyak disarankan oleh penasehat keuangan tapi tak banyak orang melakukan.

Padahal tabungan ini bisa sangat dibutuhkan untuk waktu-waktu darurat seperti diberhentikan dari pekerjaan atau keperluan besar mendadak lain.

Dianjurkan agar kamu punya paling tidak jumlahnya cukup untuk bertahan hidup selama tiga bulan tanpa gaji.

4. Tabungan jangka pendek

Rekening ini berguna untuk rencana jangka pendek seperti liburan.

5. Tabungan jangka panjang

Rekening ini untuk rencana jangka panjang di masa depan, misalnya tabungan menikah atau tabungan masa tua.

6. Tabungan darurat kedua

Menurut Victoria, tabungan ini tak kalah penting. Tabungan ini berfungsi untuk hal-hal darurat lainnya misal kado pernikahan, kado ulang tahun atau hal serupa lainnya.