ZONAUTARA.COM – Jeff Bezos mengisahkan pengalaman mendalamnya pasca tamasya keluar angkasa bersama Blue Origin. Bezos mengatakan bahwa Bumi sangat indah dan spektakuler namun sekaligus terlihat sangat rapuh.
Menurutnya, setelah seorang astronaut pergi keluar angkasa, mereka selalu mengatakan bahwa kepergian tersebut menjadi titik awal perubahan besarnya.
“Mereka melihatnya dan mereka agak kagum dan terpesona oleh Bumi dan keindahannya, tetapi juga oleh kerapuhannya, dan saya dapat menjamin itu,” ucapnya pasca penerbangan awak pertama Blue Origin, Rabu (21/7).
Dia mengatakan selama di bumi, dirinya melihat atmosfer tampak sangat besar. Tapi, ketika dia berada di atasnya, semuanya terlihat sangat tipis, kecil dan rapuh.
“Dan saat kita bergerak di sekitar planet, kita merusaknya. Ini adalah satu hal untuk mengenali itu secara intelektual. Itu adalah hal lain untuk benar-benar melihat dengan mata kepala sendiri,” katanya.
Ditanya apakah dia akan pergi lagi ke luar angkasa, Bezos berkata itu semua akan dilakukannya. Tapi, itu bergantung seberapa cepat bahan bakar diisi.
“Ya, seberapa cepat kita bisa mengisi bahan bakar itu? Ayo pergi,” katanya.
Selain bercerita soal kesannya jalan-jalan ke luar angkasa, Bezos juga memuji kerja tim teknik yang telah mendukung perjalanannya itu.
Perjalanan mengesankan Bezos tersebut dimulai pada Selasa (20/7). Pesawat bertenaga roket milik Blue Origin dan berkecepatan 3.701 km per jam tersebut yang mengantarkannya.