Jangan pernah menoleransi pasangan jika dia melakukan hal ini!

ZONAUTARA.com — Dalam merawat hubungan dengan seseorang, terkadang perjalanannya tenang seperti air sungai, kadang kala juga hubungan anda terombang ambingkan ombak pantai. Dinamika seperti itulah yang harus anda hadapi.

Namun, ada beberapa sikap seseorang yang melampaui batas wajar yang membuat anda pusing dan tak mau lagi melanjutkan hubungan. Bagaimanapun juga, tidak ada hubungan yang sempurna, tapi ada batas yang harus kita tetapkan dalam hubungan.

Berikut merupakan sikap pasangan yang tak bisa ditoleransi dan memungkinkan berakhirnya suatu hubungan.

1. Kekerasan

Tak ada toleransi untuk orang yang melakukan kekerasan secara fisik. Tidak ada pula cinta yang merusak dan menyakiti. Seharusnya hubungan berjalan sengan damai dan dibalut dengan kasih sayang.

Jika pasangan anda suka main tangan, jangan menoleransi sikapnya. Sikap seperti itu memungkinkannya untuk mengulanginya lagi dan lagi di kemudian hari. Jangan sampai terjerembab dalam hal ini karena anda yang akan merugi.

2. Tidak dapat dipercaya

Kepercayaan merupakan hal yang utama dalam menjalin hubungan. Ketika pasangan anda banyak berbohong, atau sulit percaya dengan apa yang anda lakukan, maka hal itu merupakan tanda-tanda yang harus anda selidiki.

Ketika tidak ada kepercayaan satu sama lain, maka hubungan anda akan lebih mengekang. Dia bisa saja akan melarang dan mengekang anda melakukan ini dan itu. Parahnya jika berujung dengan sikap gashlighting, di mana dia seakan punya kuasa untuk mengontrol hidup anda.

Advertisment:

3. Selalu cemburu tanpa alasan jelas

Hal ini berhubungan dengan kepercayaan yang pasangan anda miliki. Jika dia suka cemburu tidak jelas walau seperti apapun anda berusaha menjelaskan dan mengomunikasikan permasalahnnya, anda haruslah memasang bendera merah untuknya.

Cemburu tanpa alasan yang jelas juga akan menunjukkan tingkat kedewasaan seseorang.

4. Dia adalah seseorang yang pasif agresif

Pasangan anda tak pernah mengatakan ingin sesuatu, dia pasif ketika mengharapkan sesuatu dari anda. Namun ia bersikap agresif dan cenderung melakukan hal-hal yang mengarah ke sesuatu yang negatif.

Ketahuilah ketika perkatannya mulai tak sesuai dengan perbuatannya. Apalagi jika ia mulai sering menyalahkan anda atas segala masalah.

5. Mementingkan diri sendiri

Hubungan anda dan pasangan merupakan hubungan yang melibatkan dua orang. Maka dari itu, keduanya harus berjalan beriringan, dengan mementingan kepentingan satu sama lain.

Hindari pasangan yang selalu egois dan mementingkan dirinya sendiri. Anda juga harus dipentingkan dalam hubungan agar terjalin hubungan yang membangun dan saling menghargai.

6. Adu argumen dan berkelahi pada masalah-masalah kecil

Ketika anda dan pasangan sulit berkomunikasi dengan kepala dingin dan semua masalah diselesaikan dengan adu argument, maka anda harus berhati-hati. Bisa jadi anda dan pasangan sudah tak mementingkan keberadaan hubungan kalian lagi. Komunikasikan hal tersebut dengan pasangan, agar menemukan solusi terbaiknya.

7. Hubungan stagnan. Anda dan pasangan tak pernah berbagi nilai atau prinsip

Pernahkah anda merasa hubungan anda dan pasangan begitu-begitu saja? Tak berprogres? Tak berdinamika?

Ketika anda memiliki hubungan dengan seseorang, dan berorientasi untuk menghabiskan sisa waktu dengannya, maka anda dan pasangan pasti saling membagikan nilai-nilai dan prinsip yang dimiliki satu sama lain.

Ketika anda dan pasangan tak pernah melakukannya, maka lakukan dengan segera. Jika pasangan anda tertutup, anda perlu mengidentifikasinya.