ZONAUTARA.com – Seorang pengusaha di wilayah timur Valencia, Spanyol tengah diselidiki oleh aparat. Pengusaha ini memiliki koleksi taksidermi atau seni hewan yang diawetkan.
Jumlah koleksi taksidermi yang dimilikinya mencengangkan. Dia mempunyai lebih dari 1.000 hewan diawetkan. Dari jumlah itu, 400 diantaranya diduga berasal dari spesies yang dilindungi. Salah satunya adalah spesimen kijang Afrika Utara yang diketahui telah punah.
Di pasar gelap nilai total koleksi itu dapat mencapai 29 juta euro (31,5 juta dollar AS). Menurut Otoritas Sipil Spanyol, Minggu (10/4/2022), bahwa temuan itu adalah temuan atas koleksi spesimen terbesar di Spanyol.
Jika terbukti maka pengusaha itu dapat didakwa dengan perdagangan barang-barang yang dilarang dan kejahatan lain terhadap lingkungan.
Temuan koleksi hewan yang diawetkan tersebut bermula dari sebuah penyelidikan yang dilakukan otoritas yang berwenang di Spanyol.
Koleksi itu ditemukan di dua gudang seluas lebih dari 50.000 meter persegi di pinggiran Bétera, sebuah kota kecil di utara kota pesisir timur Valencia.
Total di tempat itu ditemukan 1.090 seni hewan yang diawetkan, termasuk 405 spesimen yang dilindungi oleh konvensi CITES (Konvensi Perdagangan Internasional Spesies Fauna dan Flora Liar yang Terancam Punah) tentang perlindungan satwa liar.
Incautado el mayor hallazgo de animales disecados protegidos a nivel nacional y uno de los más grandes de Europa.
Se ha investigado a una persona por los delitos de contrabando y otro relativo a la protección de la flora y faunahttps://t.co/5RuIjUOGQK pic.twitter.com/cBE0unHIRE
— Guardia Civil 🇪🇸 (@guardiacivil) April 10, 2022
Dari koleksi yang ditemukan, yang membuat terkejut adalah ditemukannya awetan rusa pedang atau biasa disebut rusa Sahara (Oryx dammah).
Dalam daftar Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) pada tahun 2000, Oryx dammah sudah dinyatakan punah di alam liar oleh . Dua spesies dari koleksi itu juga masuk dalam kategori hampir punah, yakni rusa putih Sahara dan harimau Bengal.
Selain koleksi hewan yang diawetkan seperti cheetah, macan tutul, singa, lynx, beruang kutub, macan kumbang salju dan badak putih, ditemukan juga 198 gading gajah berukuran besar.
Aparat mengatakan akan menyelidiki apakah ada dokumen yang membenarkan kepemilikan koleksi tersebut.