Cara kerja proximity sensor dan jenisnya

ZONAUTARA.com – Proximity sensor adalah sensor yang dipakai untuk mendeteksi suatu objek benda berdasarkan jarak benda tersebut terhadap sensor. Adapun sensor ini akan mendeteksi objek benda dengan jarak yang cukup dekat, yaitu sekitar 1 mm hingga beberapa sentimeter dari sensor.

Sensor ini banyak digunakan pada industri pabrik, perkantoran, dunia robot, dan masih banyak lagi.

Mengenal Proximity Sensor

Cara kerja dari proximity sensor ini adalah dengan mengubah gerakan suatu objek menjadi bentuk sinyal listrik. Agar dapat mendeteksi perubahan jarak objek, maka sensor menggunakan beberapa metode yang disesuaikan dengan jenisnya.

Berdasarkan cara kerjanya, sensor ini dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu sebagai berikut:

1. Sensor Proximity Induktif

Sensor jenis ini dipakai untuk mendeteksi objek logam yang terbuat dari komponen magnetik. Jenis sensor ini memanfaatkan perubahan gaya gerak listrik yang terjadi saat pergerakan pada objek logam. Cara kerja sensor ini adalah dengan memanfaatkan induktansi

2. Sensor Proximity Kapasitif

Jenis sensor ini dimanfaatkan untuk mendeteksi bahan dielektrik rendah atau non logam, misalnya kaca, plastik, dan lainnya. Cara kerja sensor ini adalah dengan memanfaatkan perubahan medan elektrostatik yang terjadi ketika sensor elektroda diberi osilasi dengan frekuensi yang tinggi.

3. Sensor Proximity Ultrasonik

Cara kerja dari sensor jenis ini adalah dengan memanfaatkan perubahan suara ultrasonic dengan frekuensi tinggi, yaitu sekitar 25 hingga 50 kHz. Sensor ini biasanya memancarkan sinyal suara dengan frekuensi tinggi dengan transmitter-nya, lalu menganalisis hema yang kemudian diterima oleh sensor receiver.

Umumnya untuk jenis sensor yang kecil, transmitter dan receiver digabungkan ke dalam satu package, sehingga menjadi sederhana dalam instalasi perkabelannya. Salah satu kelebihan dari jenis sensor ini adalah bisa digunakan pada permukaan yang bening, seperti plastik.

Kemampuan tersebut sulit dideteksi oleh jenis sensor photoelectric karena bersifat reflektif terhadap cahaya.

4. Sensor Proximity Photoelectric

Sensor jenis ini mendeteksi objek menggunakan komponen optic yang menggunakan cahaya. Komponen utama dari sensor ini berupa Emitter yang berfungsi untuk memancarkan cahaya dan receiver untuk mendeteksi pantulan cahaya. Cahaya yang dihasilkan tersebut dapat berupa inframerah atau biru yang merupakan cahaya yang terlihat oleh mata.

Saat cahaya yang dipancarkan terganggu atau bahkan dipantulkan oleh objek, maka akan mengubah ukuran objek optik yang diterima oleh sensor penerima. Penerima akan mendeteksi perubahan tersebut. Lalu mengubahnya ke dalam bentuk sintal listrik. Cara kerja dari sensor ini hampir sama dengan sensor cahaya, misalnya resistor LDR.

Pemanfaatan Proximity Sensor pada Smartphone

Sensor ini juga digunakan pada smartphone. Sensor ini sangat berguna untuk kinerja ponsel saat digunakan dalam aktifitas telepon. Sensor utama ini letaknya di dekat speaker atas. Sensor tersebut memiliki dua kamera kecil yang fungsinya sebagai penala.

Dengan demikian, saat sedang menelpon dan mendekatkan ponsel ke telinga, maka secara otomatis layar akan redup atau mati. Akan tetapi, saat ponsel dijauhkan dari telinga, maka layar akan kembali menyala.

Selain itu, sensor ini juga berfungsi sebagai pengaman touchscreen dari aktivitas sentuhan. Oleh karena itu, saat Anda menelepon menggunakan headset, secara otomatis sensor ini tidak akan berfungsi meskipun Anda menutupinya.

Salah satu smartphone yang sudah memiliki proximity sensor adalah samsung galaxy m14. Ponsel pintar ini bisa Anda dapatkan di Blibli yang menyediakan berbagai barang asli berkualitas dengan harga terjangkau. Tidak hanya itu saja, setiap barang yang dijual di Blibli telah melalui quality control, sehingga Anda tidak perlu khawatir saat berbelanja di Blibli.