ZONAUTARA.com – Saat tali pusar masih menempel pada tubuh bayi, penting bagi orangtua untuk memberikan perawatan yang cermat guna mengurangi risiko infeksi.
Beberapa cara perawatan dapat dilakukan selama tali pusat masih belum terlepas. Namun, sebagian masyarakat seringkali menggunakan cara yang kurang tepat, seperti menekan tali pusar dengan benda, seperti koin, untuk mencegahnya agar tidak bodong.
Mengapa Menekan Tali Pusat dengan Koin Tidak Disarankan?
Tradisi menekan tali pusar dengan koin bertujuan agar tidak menonjol sebenarnya merupakan kesalahan.
Penggunaan koin pada tali pusar dapat menyebabkan infeksi, terutama jika pusar bayi belum menutup dengan sempurna dan kering.
Selain itu, koin yang digunakan mungkin tidak steril dan bisa mengundang kuman yang berpotensi menyebabkan penyakit. Proses pengeringan pusar juga dapat terhambat karena tertutup rapat oleh koin.
Cara Perawatan yang Aman untuk Tali Pusat Bayi
Untuk merawat tali pusar bayi dengan aman saat masih menempel, Anda dapat mengikuti beberapa langkah berikut:
1. Membersihkan Sekitar Tali Pusar: Gunakan bahan lembut seperti kapas untuk membersihkan sekitar tali pusar dalam keadaan kering.
2. Gunakan Kain Kasa: Agar tali pusar tidak lepas, gunakan kain kasa yang memungkinkan udara cukup untuk sirkulasi.
3. Membersihkan saat Mandi: Pastikan tali pusar tidak langsung terkena air saat Anda membersihkan bayi.
Tanda Bahaya dan Tindakan yang Perlu Dilakukan
Jika bayi mengalami perubahan kondisi seperti demam, kemerahan di pangkal tali pusat, atau keluarnya cairan berbau, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Mengabaikan tanda-tanda tersebut dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang lebih serius.
Menggunakan koin untuk menekan tali pusar tidak hanya tidak efektif, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan bayi Anda.