SANGIHE, ZONAUTARA.com – Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Kepulauan Sangihe resmi dimulai dengan dibukanya pendaftaran bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati pada 27-29 Agustus 2024.
Pada hari kedua pendaftaran, pasangan Hendrik Manossoh dan Remran Sinadia, yang dikenal dengan sebutan “Menadia,” menjadi pasangan pertama yang mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sangihe, Rabu (28/08/2024).
Pasangan Menadia, yang diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo), datang ke Gedung KPU Kabupaten Sangihe dengan diiringi massa pendukung, pengurus partai, diiringi alunan musik bambu.
Dalam sambutannya, Ferdy Panca Sinedu, perwakilan dari partai pengusung, menyampaikan optimisme dan kesiapan pasangan Menadia dalam menghadapi kontestasi Pilkada.
“Menjadi pendaftar pertama di KPU menandakan bahwa pasangan ini siap bertarung dan membawa perubahan positif untuk Sangihe,” ujarnya.
Hendrik Manossoh, calon Bupati, mengungkapkan rasa syukur atas diterimanya pendaftaran mereka dan berterima kasih kepada KPU serta para pendukung.
Ia juga menceritakan tantangan yang dihadapinya dalam menemukan calon pasangan yang tepat, namun menegaskan bahwa kini dirinya siap bersama Remran Sinadia maju dalam Pilkada.
“Kami berterima kasih kepada KPU Sangihe dan pendukung yang sudah mengawal pendaftaran ini. Meski sempat hampir patah semangat karena belum menemukan pasangan, Puji Tuhan akhirnya kami bisa maju bersama,” kata Manossoh.
Di sisi lain, Ketua KPU Sangihe, Absan Tahendung, mengapresiasi langkah pasangan Menadia yang telah lebih awal mendaftar.
Tahendung juga mengajak semua calon untuk menjaga suasana politik yang damai dan kondusif selama tahapan Pilkada berlangsung.
“Kami berharap semua pasangan calon, termasuk Menadia, dapat menciptakan suasana politik yang sejuk dan fokus merebut hati rakyat dengan cara yang baik,” ungkap Tahendung.
Dengan telah diterimanya pendaftaran pasangan Menadia, tahapan Pilkada Sangihe kini memasuki babak baru, menandai dimulainya persaingan untuk memperebutkan kursi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe periode mendatang.