ZONAUTARA.com – Kerajinan tembaga merupakan salah satu produk kerajinan yang sangat diminati masyarakat Indonesia. Produk kerajinan ini sangat populer di kalangan masyarakat karena memiliki tampilan yang unik dan harganya murah. Untuk yang tertarik membeli produk kerajinan dari tembaga sebaiknya pelajari terlebih dahulu proses pembuatan kerajinan ini agar bisa menilai kualitas produk kerajinan yang akan dibeli.
Proses pembuatan kerajinan dari tembaga
Produk kerajinan dari tembaga dibuat melalui proses yang sangat lama sampai akhirnya terbentuk produk kerajinan berkualitas dengan tampilan yang menawan. Umumnya pengrajin tembaga akan melakukan beberapa proses seperti di bawah ini sebelum akhirnya menciptakan produk kerajinan berkualitas.
Pemilihan bahan dan pembuatan desain
Sebelum membuat kerajinan, pengrajin akan memilih bahan tembaga terlebih dahulu yang mau digunakan untuk membuat produk kerajinan. Bahan yang umumnya digunakan adalah bahan premium yang memiliki tampilan dan daya tahan yang bagus. Bahan premium dipilih karena bahan yang kualitasnya bagus bisa menghasilkan produk berkualitas.
Setelah bahan berhasil didapatkan, pengrajin akan membuat desain produk kerajinan. Pembuatan desain ini melibatkan pemilihan ukuran motif dan detail yang akan diaplikasikan ke dalam kerajinan tembaga. Desain ini bisa dibuat sesuai dengan imajinasi pengrajin atau bisa dibuat sesuai keinginan konsumen.
Pemotongan dan pembentukan bahan
Setelah desain sudah dibuat, pengrajin akan langsung melakukan pemotongan bahan sesuai dengan motif atau pola yang diinginkan. Saat melakukan pemotongan, pengrajin tidak menggunakan pisau atau gunting tapi menggunakan alat pemotong khusus yang bisa memotong bahan dengan akurat dan presisi. Proses ini bisa memakan waktu yang lama apabila pola yang dibuat cukup rumit.
Setelah bahan-bahan sudah dipotong, pengrajin akan langsung membentuk bahan menggunakan martil dan alat khusus lainnya. Pengrajin akan memanfaatkan kemampuan dan pengalaman yang mereka miliki untuk memberikan bentuk dan dimensi yang diinginkan pada bahan tembaga. Proses ini sangat membutuhkan kesabaran dan ketelitian untuk mendapatkan hasil maksimal.
Pengelasan dan finishingÂ
Bagian tembaga yang sudah dibentuk akan langsung dihubungkan menggunakan teknik pengelasan. Teknik ini digunakan agar semua elemen bisa terpasang dengan rapi sehingga kerajinan tembaga terlihat lebih menarik. Kalau pengelasan sudah selesai, pengrajin akan melakukan finishing dengan melibatkan pemolesan permukaan kerajinan agar terlihat halus dan berkilau.
Agar terlihat lebih menarik, pengrajin juga akan memberikan detail dan ornamen khusus pada permukaan kerajinan. Biasanya pengrajin akan menambahkan elemen dekoratif berupa ukiran tangan yang bisa memberikan sentuhan seni.
Setelah proses ini selesai, pengrajin akan memberikan perlindungan tambahan berupa varnis atau krom untuk mencegah oksidasi berlebihan yang dapat membuat tampilan produk kerajinan menjadi kurang menarik dan bahkan rusak.
Mengenal kelebihan kerajinan tembagaÂ
Proses pembuatan kerajinan dari tembaga memang agak panjang tapi dari melakukan semua proses yang sudah dijelaskan tadi akan menciptakan produk kerajinan dengan berbagai macam kelebihan. Salah satu contoh kelebihannya adalah sangat mudah disesuaikan dengan gaya ruangan. Kerajinan ini bisa digunakan di ruangan dengan berbagai macam desain, mulai dari desain modern, klasik sampai dengan industrial.
Selain itu, kerajinan ini juga bisa dijadikan dekorasi jangka panjang karena tembaga yang menjadi bahan utama kerajinan ini anti karat dan juga anti serangga tidak seperti kayu atau besi. Jadi kalau ingin menggunakan dekorasi dalam jangka waktu yang cukup lama sebaiknya gunakan saja kerajinan tembaga yang saat ini bisa didapatkan di Satuma Kraf dengan harga yang sangat terjangkau.