DEAN JOE KALALO, penyair, praktisi sastra dan teater kelahiran Manado Sulawesi Utara pada 17 Juli 1983. Bergiat di Theater Club Manado sebagai aktor, sutradara dan penulis naskah drama. Menekuni seni sejak tahun 2001 ketika kuliah di Fakultas Sastra Universitas Sam Ratulangi dan bergabung dengan Teater Kronis.
Tahun 2006 bersama beberapa peteater SULUT mendirikan Theater Club Manado dan menjadi Direktur Umum Theater Club yang pertama tahun 2006-2007. Aktif menulis puisi, novel, cerpen, esai dan naskah drama.
Sejumlah karya puisinya dipublikasikan di media lokal seperti Media Sulut dan Kawanua Post serta media nasional seperti Jurnal Sastra Indonesia. Aktif melakukan pementasan teater dan baca puisi di berbagai kota di Indonesia.
Setelah menyelesaikan pendidikan di Fakultas Sastra Unsrat, Sarjana Sastra Indonesia ini melanjutkan studi pada program Pascasarjana Universitas Negeri Manado dan memperoleh gelar Magister Administrasi Publik pada tahun 2016. Saat ini bekerja di Pemerintah Kota Manado dan mengemban tugas sebagai Kepala Seksi Pemasyarakatan Minat Baca pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Manado.
Sejak tahun 2014, bungsu dari empat bersaudara ini juga dipercayakan menjalankan tugas diperbantukan di Tata Usaha Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Manado sebagai penyusun sambutan/ pidato Walikota Manado, Wakil Walikota Manado dan Sekretaris Daerah Kota Manado.
Karya-karyanya yang telah terbit: “He..Leh!?” (Kumpulan Cerpen, 2006), “Jangan Malu Pada Sepi” (Kumpulan Puisi, 2007), “Sargasso” (Novel, 2008) , “Torang Samua Nyanda Basudara” (Kumpulan Puisi Malayu Manado, 2009) dan “Matahari Terbit di Utara” (Sebuah Novel Berlatar Belakang Sejarah Permesta, 2014). Karya-karya dramanya antara lain: “Republik Tikus (replika para tuhan)”, “Opera Ungu”, “Metamorcrazy”, “Dekonstruksi Hantu-Hantu”, “Tolak”, “Menunggu Malam” dll.