BITUNG, ZONAUTARA.com – Tarian Kabela dari Bolaang Mongondow menjadi pembuka puncak peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2018.
Tarian yang dipersembahkan oleh Balain Taman Nasional Bogani Nani Wartabone ini dibawakan oleh tiga penari.
Tari Kabela sendiri meupakan tari penjemputan tamu. Dalam bahasa Bolaang Mongondow, Kabela disebut boyo-boyo yang artinya tempat sirih pinang.
Sebelum tamu menyampaikan maksud dan tujuannya, tuan rumah terlebih dahulu menyuguhkan sirih pinang. Hal ini sesuai dengan semboyan hidup bermasyarakat mototompiaan, motatabian, bo mototanoban yang artinya saling memperbaiki, saling mengingatkan, dan saling melengkapi.
HKAN 2018 yang digelar di Taman Wisata Alam Batuputih, Tangkoko akan dilaksanakan dari tanggal 28 hingga 31 Agustus nanti. Ada sebanyak 400 kader konservasi dari seluruh Indonesia mengikuti Jambore Konsevasi Alam dan ada sebanyak 40 stand yang ikut Pameran Konservasi Alam serta produk unggulan.
Sekretaris Pemerintah Kota Bitung Audy Pangemanan menyambut dengan hangat kehadiran seluruh peserta HKAN 2018.
“Tentu ini membanggakan bagi Kota Bitung, ini menunjukan komitmen Pemerintah Kota Bitung dalam melestarikan lingkungan,” ujar Pangemanan.
Editor: Ronny Adolo Buol