Update corona 24 April: AS dekati 900 ribu kasus, China masih ada penularan

ZONAUTARA.COM – Angka orang tertular virus corona di Amerika Serikat (AS) sudah mendekati 900 ribu orang. Hingga Jumat (24/4/2020) pukul 07.30 WITA, sesuai dengan data yang diakses di Worldometers, sudah ada 878.779 orang positif terinfeksi covid-19 di AS.

Sepanjang 24 jam terakhir ada sebanyak 30.062 kasus baru yang dicatat di AS. Penambahan angka di AS ini nampaknya belum menurun bahkan cenderung terus naik.

Kini jumlah orang meninggal di AS telah mencapai 49.751 orang, bertambah 2.092 kematian dalam sehari. Sementara jumlah orang yang telah sembuh berada pada angka 85.549 orang.

China yang sempat mengumumkan telah berhasil menghentikan penularan wabah corona, masih juga melaporkan kasus baru. Dalam 24 jam terakhir ada 10 kasus baru yang dilaporkan di China.

Tonton: Video penjelasan istilah teknis covid-19

Total orang terjangkit di China, yang menjadi titik nol pandemi covid-19 ada pada angka 82.798 orang, dengan 4.632 kematian dan 77.207 orang yang sembuh.

Berikut daftar kasus covid-19 di beberapa negara.

2,7 juta kasus

Secara global, kini jumlah total kasus positif virus corona di 210 negara telah mencapai 2.714.747 orang, dengan penambahan 82.962 kasus dalam 24 jam terakhir.

Selain AS, negara lain yang mencatat penambahan kasus yang tinggi dalam sehari adalah Rusia 4.744 kasus baru, Spanyol (4.635), Inggris (4.583) dan Brasil (3.735).

Jumlah orang yang sudah sembuh secara global telah mencapai 744.886 orang, dan angka kematian ada pada angka 190.392 kematian.

Indonesia catat 7.775 kasus

Penularan di Indonesia masih terus terjadi. Dalam selang waktu 22 April hingga 23 April ada 357 kasus baru yang dicatat oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Total kasus secara akumulatif di 34 provinsi sebanyak 7.755 kasus, dengan 647 orang meninggal dan sebanyak 960 orang sudah dinyatakan sembuh.

Lihat: Tabel sebaran kasus covid-19 per 23 April

Wilayah DKI Jakarta menjadi wilayah paling parah terpapar virus corona. Angka penambahan kasus positif juga terus terjadi di Sulawesi Selatan dan Papua.

Editor: Ronny Adolof Buol