ZONAUTARA.COM – Jumlah kematian global Covid-19 telah melewati angka 300 ribu orang, dengan 4,5 juta orang terinfeksi. Menurut data yang dikumpulkan oleh situs Worldometers yang diakses pada Jumat (15/5) pukul 08.30 WITA, setidaknya 303.065 orang kini telah meninggal akibat wabah ini dan ada 4.520.686 kasus yang dikonfirmasi positif terjangkit di seluruh dunia.
Sementara jumlah orang sembuh saat ini telah mencapai 1.701.985 orang. Dalam 24 jam terakhir ada 95.031 orang yang terinfeksi dari seluruh dunia, dan ada 5.300 orang yang meninggal.
Negara Amerika Serikat masih terus menunjukkan angka penambahan kasus baru yang sangat tinggi yakni 25.925 kasus per hari. Brasil juga terus menambah laporan kasus baru, dimana dalam 24 jam ada 13.761 kasus.
Berikut kilasan berita covid-19
Berbagai lembaga meyakini bahwa jumlah korban sebenarnya jauh lebih tinggi daripada jumlah yang dikumpulkan dari angka-angka pemerintah.
Hampir 600.000 orang di Australia kehilangan pekerjaan selama pandemi covid-19. Hal itu terjadi hanya dalam dua bulan terakhir antara Maret dan April. Pengangguran naik menjadi 6,2%, tingkat setengah pengangguran meningkat 4,9 poin menjadi 13,7% dan tingkat underutilisation meningkat 5,9 poin menjadi 19,9%.
Perdana Menteri Australia, Scott Morrison, mengatakan angka-angka itu “sangat mengejutkan, meskipun tidak sepenuhnya tak terduga”.
Dokter di Italia utara, salah satu daerah yang paling terparah oleh coronavirus, dan di Perancis telah melaporkan lonjakan kasus sindrom peradangan yang jarang terjadi pada anak-anak muda yang nampak serupa dengan yang dilaporkan di AS, Inggris dan Spanyol, menurut laporan di AS. Lanset.
Kondisi ini serupa dengan gejala syok toksik dan penyakit Kawasaki termasuk demam, ruam, kelenjar bengkak dan, dalam kasus yang parah, peradangan jantung.
Seorang pria Rohingya telah menjadi orang pertama yang dinyatakan positif Covid-19 di kamp-kamp pengungsi besar di Bangladesh yang menampung hampir satu juta orang, kata para pejabat pada Kamis (14/5).
Koordinator kesehatan setempat Abu Toha Bhuiyan awalnya mengatakan dua pengungsi telah diisolasi. Organisasi Kesehatan Dunia WHO kemudian mengatakan satu kasus adalah seorang pria Rohingya, dan yang lainnya adalah seorang pria lokal yang tinggal di dekat kamp dan sedang dirawat di sebuah klinik di dalam area tersebut.
Seperempat pasien Covid-19 yang meninggal di rumah sakit di Inggris menderita diabetes, menurut angka yang dirilis oleh NHS England.
Dari 22.332 pasien yang telah meninggal sejak 31 Maret, ketika kondisi yang sudah ada mulai dilaporkan, 5.873 (26%) menderita diabetes, sementara 4.048 (18%) menderita demensia. Sekitar 3.254 (15%) dilaporkan memiliki penyakit paru kronis.
Indonesia saat ini telah mencatat sebanyak 16.006 orang yang terjangkit virus corona di 34 provinsi, dimana 3.518 orang diantaranya sudah sembuh, dan 1.043 lainnya meninggal dunia.
Editor: Ronny Adolof Buol