Gorontalo, ZONAUTARA.com – Perayaan Natal tahun ini dirasakan berbeda oleh Decky Taghulii. Pria yang berdomisili di Kelurahan Tenda, Kecamatan Hulonthalangi, Kota Gorontalo ini terpaksa mengikuti ibadah Natal lewat gawai, lantaran pandemi corona.
Dibantu sang cucu yang memegang perangkat gawai, dengan khidmat dan sukacita Decky mengikuti rangkaian demi rangkaian ibadah Natal yang disiarkan dari Gereja Sentrum Gorontalo.
Sesuai protokol kesehatan, usia Decky yang kini mencapai 73 tahun, menjadikan salah satu pengurus di Gereja Sentrum Gorontalo tersebut masuk dalam golongan yang rentan terpapar Covid-19.
“Menghindari penularan virus corona, aturan protokol kesehatan dalam ibadah Natal dilakukan secara ketat. Jumlah jemaah yang mengikuti ibadah di gereja juga dibatasi dari kapasitas normal,” ucap Decky.
Sebagai masyarakat yang patuh pada aturan pemerintah lanjut dia, tetap bersyukur masih bisa merayakan dan tidak mengurangi semangat dan suka cita dalam merayakan Natal.
Baca juga: Menenggok ibadah Natal di “Serambi Madinah”
“Hikmah yang dapat kita petik dari sini adalah mengandalkan Tuhan dalam hidup, yang hal itu bisa kita implementasikan dengan cara mencintai kesehatan jasmani yaitu patuh terhadap protokol kesehatan yang selama ini selalu dihimbau oleh pemerintah. Kita berharap pandemi Covid-19 segera berakhir, agar semua umat kristiani dapat mengikuti perayaan di gereja seperti pada tahun-tahun sebelumnya,” pungkasnya.
Laporan: Lukman Polimengo