ZONAUTARA.com – Sejumlah daerah di Sulawesi digoyang gempa bumi berturut-turut. Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, wilayah Sulawesi telah digoyang gempa sebanyak 7 kali dengan magnitudo yang bervariasi.
Teranyar terjadi pada Jumat (15/01/2021) pukul 01:28 WIB dengan kekuatan magnitudo 6.2 Pusat gempa berada di darat 6 km Timur Laut Majene, 2.98 Lintang Selatan (LS) – 118.94 Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 10 kilometer (km). Gempa dirasakan Majene, Palu, dan Makassar.
Sebelumnya juga wilayah Sulawesi digoyang gempa. Pada Kamis (14/01/2021) terjadi beberapa goyangan, yaitu:
- Pukul 15:35 WIB terjadi gempa di darat 40 km Barat Laut Malili Luwu Timur, 2.5 LS 120.76 BT, dengan magnitudo 3.5. Gempa dirasakan di Mangkutana.
- Pukul 13:35 WIB di hari yang sama, terjadi gempa berkekuatan magnitudo 5.9 di 2.99 LS 118.89 BT dengan pusat gempa berada di darat 4 km Barat Laut Majene. Gempa dirasakan di Mamuju, Majene, Mamuju Utara, Mamuju Tengah, Toraja, Mamasa, Pinrang, Pare-pare, Wajo, Polewali Mandar, Tanah Grogot, hingga Balikpapan.
- Pukul 12:57 WIB terjadi gempa bermagnitudo 4.3 pada 1.69 LS 121.69 BT dengan kedalaman 11 km. Pusat gempa berada di darat 15 km Barat Laut Baturube yang dapat dirasakan di wilayah Kolonodale, Poso, dan Ampana.
- Pukul 10:58 WIB terjadi gempa di 1.31 LS 123.24 BT dengan magnitudo 3 pada kedalaman 10 km. Pusat gempa berada di Laut 6 km Barat Salakan, Kab.Banggai Kepulauan yang dapat dirasakan di wilayah Salakan.
Kemudian pada Selasa (12/01/2021) pukul 17:11 WIB juga terjadi gempa di 4.01 LU 125.42 BT. Gempa berkekuatan magnitudo 4.8.dengan kedalaman 10 km. Pusat gempa berada di laut 45 km Barat Laut Tahuna yang dapat dirasakan di wilayah Tahuna.
Pada Senin (11/01/2021) pukul 08:57 WIB turut terjadi gempa bermagnitudo 5.2 di 1.22 LU 119.94 BT dengan kedalaman 10 km. Pusat gempa berada di 98 km barat laut Toli-Toli yang dapat dirasakan di wilayah Toli-Toli.