Manfaat pijat bayi bagi pertumbuhan si kecil

Pijat bayi dapat merangsang sistem saraf pusatnya, meningkatkan produksi serotonin, dan mengurangi hormon stres kortisol.

Neno Karlina Paputungan
Editor: gita
Ilustrasi pijat bayi (Foto oleh Fannya Santos)

ZONAUTARA.com Pijat bayi adalah salah satu bentuk stimulasi yang diperkenalkan oleh Unit Kerja Koordinasi (UKK) Tumbuh Kembang – Pediatri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).

Stimulasi ini, yang juga dikenal sebagai baby massage atau infant massage, memiliki sejumlah manfaat penting bagi kesehatan dan perkembangan bayi.

Berikut adalah beberapa manfaat yang perlu diketahui orang tua:

1. Membuat bayi lebih rileks

Pijat bayi dapat merangsang sistem saraf pusatnya, meningkatkan produksi serotonin, dan mengurangi hormon stres kortisol. Ini membuat bayi menjadi lebih rileks dengan detak jantung dan napas yang lebih lambat.

2. Mengurangi rewel dan membuat tidur lebih nyenyak

Pijat bayi dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan rewel, bahkan membantu meringankan sembelit atau sakit perut. Bayi yang dipijat juga cenderung tidur lebih nyenyak.



3. Membangun ikatan emosional dengan orangtua

Pijat bayi tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga meningkatkan ikatan emosional antara bayi dan orangtua melalui sentuhan dan gerakan yang lembut.

4. Membuat bayi tidur dengan lebih pulas

Bayi yang lebih rileks karena pijatan akan tidur lebih pulas, membantu mereka untuk tidur sepanjang malam tanpa terbangun terlalu sering.

5. Menurunkan risiko kolik dan kembung

Pijat bayi dapat membantu melancarkan pergerakan usus dan pencernaan, sehingga mengurangi risiko kolik dan kembung pada bayi.

6. Mendukung pertumbuhan otak

Pijat bayi merangsang perkembangan otak dengan merangsang lahirnya sel-sel otak baru yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan otak.

7. Membantu mengatasi depresi pasca-melahirkan

Bagi ibu yang mengalami depresi pasca-melahirkan, pijat bayi dapat membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi tingkat stres.

8. Melatih sensitivitas dan indra

Sentuhan dan gerakan lembut saat pijat bayi membantu merangsang saraf dan indra perabanya, membuatnya lebih sensitif terhadap rangsangan.

9. Meningkatkan berat badan

Bayi yang dipijat cenderung mengalami peningkatan berat badan, sehingga membantu pertumbuhan dan perkembangannya.

10. Meningkatkan kepadatan tulang

Pijat bayi dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang, terutama pada bayi yang lahir prematur.

11. Mengoptimalkan proses pencernaan

Pijat bayi membantu stimuli saraf yang menghubungkan antara otak dan perut, sehingga membuat proses pencernaan menjadi lebih optimal.

Kesimpulan

Pijat bayi adalah praktik yang aman dan bermanfaat bagi pertumbuhan dan kesejahteraan bayi.

Dengan melakukan pijat bayi secara teratur dan dengan memperhatikan respons bayi, orang tua dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi bayi mereka.

Jangan lupa untuk memperhatikan petunjuk dan kondisi bayi saat melakukan pijat, serta konsultasikan dengan tenaga kesehatan jika diperlukan.

Sumber:

Suka berkelana ke tempat baru, terutama di alam bebas. Mencintai sastra fiksi dan tradisi. Berminat pada isu-isu ekofeminisme, gender, hak perempuan dan anak. Beberapa kali menerima fellowship liputan mendalam. Tercatat sebagai anggota AJI.
Leave a Comment

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com