ZONAUTARA.COM – Kasus positif terjangkit COVID-19 atau virus corona di Indonesia hingga Senin 9 Maret 2020 malam, sudah berjumlah 19 orang.
Total 19 orang itu setelah Pemerintah mengumumkan 13 kasus baru positif virus cona. Sebanyak 13 kasus baru itu merupakan bagian dari 21 kasus suspect yang diumumkan sebelumnya. Setelah diuji laboratorium ternyata positif COVID-19.
Dari 13 kasus baru ini, 7 diantaranya merupakan kasus pasien tertular dari luar negeri.
“Imported case (tertular dari luar negeri) ini dari 3 negara,” ujar Juru bicara penanganan wabah virus Corona, Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta pada Senin, 9 Maret 2020, dikutip dari Temppo.co.
Namun, Yurianto enggan mendetail dari mana negara-negara tersebut. Yuri juga tidak menjelaskan lokasi dirawatnya 13 pasien baru tersebut.
“Saya tidak menyebut rumah sakitnya, hanya saya bilang ada yang di Jakarta dan ada yang di luar Jakarta,” ujar dia.
Baca juga: Hasil laboratorium 2 pasien suspect corona di Sulut negatif
Pemerintah meminta masyarakat untuk tetap tenang karena kecenderungan penyakit ini secara klinis tidak seperti yang dibayangkan seperti di Wuhan.
“Karena kita sudah laporkan kasus positif di RS, sepenuhnya mandiri, tidak ada yang menggunakan oksigen, infus, dan bisa melakukan perawatan sendiri,” jelas Yuri.
Pasien di Sulut negatif
Sementara dua pasien yang dirawat di Ruang Isolasi Rumah Sakit Prof Kandou Malalayang Manado, dipastikan negatif.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara Debbi Kalalo, Senin (9/3) siang tadi.
Menurut Debbie, hasil pemeriksaan sampel kedua pasien di laboratorium menyatakan bahwa keduanya tidak terjangkit virus corona.
Kedua pasien yang masing-masing berasal dari Bitung dan Kotamobagu itu juga telah kembali ke rumah, karena telah sehat.
Editor: Ronny Adolof Buol